Yen Menguat Sementara Saham Tertekan ( News 14 April 2014 )
Mata uang safe-haven yen memulai pekan ini dengan pijakan yang kuat sementara saham-saham Asia tertekan setelah suramnya Wall Street.
Ketegangan yang berlanjut di Ukraina
juga mengurangi selera investor untuk beresiko. Pemerintah Ukraina
memberikan batas waktu bagi para separatis pro-Rusia hingga Senin pagi
untuk melucuti senjata, atau mereka akan menghadapi “operasi anti
teroris skala besar” yang akan dilancarkan oleh angkatan bersenjata
Ukraina. Hal ini meningkatkan resiko konfrontasi militer dengan Moskow.
Para menteri luar negeri Uni Eropa akan
mengadakan pembicaraan di hari Senin mengenai kemungkinan sanksi yang
lebih keras terhadap Rusia.
Indeks futures Nikkei mengalami
pelemahan seiring penguatan yen yang menekan saham-saham eksportir.
Sementara itu indeks mini future S&P melemah sekitar 0,3 persen.
Yen memperoleh tenaga dari meningkatnya aksi risk aversion. Dollar sendiri melemah sekitar 0,2 persen terhadap yen di awal perdagangan.
Sumber: Reuters
Posting Komentar