Emas Melemah 3 Hari Beruntun Akibat Data Inflasi AS
Sahabat Investasi Emas Online Indonesia Emas melemah dalam tiga hari beruntun setelah data menunjukkan tekanan inflasi di AS mulai terbatas, dan pembangunan rumah baru yang melonjak, membuat permintaan emas sebagai investasi alternatif berkurang.
Emas pada perdagangan Selasa ditutup pada
level $1.295,55 per troy ons, dengan level tertinggi harian $1.302,23
dan terendah $1.294,22.
Simak Juga : 5 Tips Kunci Sukses Trader Profesional Dan Pemula
Inflasi pada bulan Juli tumbuh dengan
laju sebesar 0,1% dari bulan sebelumnya, persentase tersebut sesuai
dengan perikiraan ekonom, dan merupakan yang terendah dalam lima bulan
terakhir. Laporan lain menunjukkan konstruksi untuk rumah baru naik 16%,
tertinggi dalam delapan bulan terakhir. Pada tahun lalu emas mencatat
penurunan tahunan terbesar dalam tiga dekade terakhir akibat rally
ekuitas dan meredanya tekanan inflasi.
Pada bulan lalu emas melemah 3% akibta
spekulasi Federal Reserve akan segera menaikkan tingkat suku bunga
seiring membaikknya ekonomi AS. Minutes rapat terakhir bank sentral
tersebut akan dirilis pada hari Rabu. Sementara chairwomen The Fed,
Janet Yellen, akan memberikan pidato pada 22 Agustus pada simposium
tahunan Jackson Hall.
Simak Juga : 5 Tips Kunci Sukses Trader Profesional Dan Pemula
Posting Komentar