Investasi Emas Terangkat Akibat Pelemahan Dollar AS, Waspadai Potensi Koreksi

Berita Dan Analisa Trading Emas Hari Ini 29 Maret 2016

Trading Emas - Harga Investasi Emas berakhir menguat tipis pada hari Senin seiring pelemahan dollar AS pasca data inflasi AS yang dilaporkan lebih rendah dibandingkan ekspektasi. Namun emas berada dekat dengan level terendah sebulan dalam kewaspadaan investor pada pidato para pejabat dan data tenaga kerja yang berdampak signifikan, yang dapat memberikan petunjuk peluang kenaikan suku bunga.

Pekan lalu, pasar menaikkan ekspektasinya terkait kenaikan suku bunga Fed yang berpotensi secepatnya dicanangkan pada bulan April. Kenaikan suku bunga cenderung mendukung dollar sebaliknya melemahkan pergerakan harga emas. Likuiditas perdagangan tipis karena pasar London dan lainnya ditutup menyambut hari libur Senin Paskah.

Perhatian selanjutnya tertuju pada Gubernur Fed Janet Yellen, yang akan berpidato pada hari Selasa, untuk mencari tahu angka dan waktu kenaikan suku bunga di tahun ini.

Harga emas ditutup di level $1220.20per troy ons pada perdagangan hari Senin (28/3) atau naik 0,28% dibandingkan harga penutupan sesi sebelumnya. 

Untuk Strategi Trading Emas jangka pendek bias intraday emas menunjukkan potensi Bullish, saat ini pergerakan harga emas berusaha menguji resistance dikisaran 1224.75, perhatikan jika berhasil tertembus karena berpotensi mengangkat investasi emas lebih lanjut hingga kisaran 1228.70 – 1233.10. 

Meski dari stochastic oscilator dan CCI memberikan peluang bagi emas untuk terkoreksi, oleh karena itu sebagai alternatif trading emas nya perhatikan support dikisaran 1214.40 – 1218.35 untuk mencari konfirmasi sinyal Buy dengan potensi emas kembali pullback hingga kisaran 1220.80 – 1224.75. Namun waspadai apabila Support dikisaran 1214.40 berhasil tertembus karena berpotensi menekan emas lebih lanjut hingga kisaran 1208.00 – 1211.90

Berikut Grafik Harga Emas nya