!-- AGK TEAM META TAG --> Strategi Moving Stop Loss dan Multiple Lot Strategy | Trading Emas Online Indonesia
Forexmart
Diberdayakan oleh Blogger.

Strategi Moving Stop Loss dan Multiple Lot Strategy

Unknown 1 18.28.00

Cara Investasi Emas

Pada Cara Investasi Emas kali ini saya akan coba membahas bagaimana cara menerapkan Strategi Moving Stop Loss dan Multiple Lot Strategy pada Trading Emas anda

Menentukan strategi dalam trading, itu sama halnya dengan kita akan pergi bertempur ke medan perang yang tentunya diperlukan strategi untuk menghadapi musuh. Strategi-strategi tersebut tentunya harus dicocokan dengan keadaan medan pertempurannya yang akan kita hadapi. Begitupun dalam bisnis trading, diperlukan strategi-strategi khusus ketika memasuki pasar. Strategi-strategi tersebut termasuk dalam bagian risk management atau biasa yang disebut management resiko. Strategi tersebut bermacam-macam, sebagai contoh strategi cut loss, switching strategi dan hedging strategi. Namun saat ini, saya tidak akan membahas strategi yang dipaparkan di atas. Namun, yang akan di bahas adalah strategi moving stop loss dan multiple lot strategy.

Moving Stop Loss


Moving stop loss merupakan strategi management resiko yang digunakan ketika kita ingin bertransaksi mengikuti sebuah trend harga (trend follower). Sesuai dengan namanya, moving stop loss berarti memindahkan level resiko sesuai dengan pergerakan trend. Prinsip moving stop loss sebetulnya mirip dengan trailing stop. Kelemahan trailing stop, tentunya terkendala dengan koneksi internet apabila koneksinya bermasalah dan keadaan meta trader dalam laptop atau komputer yang harus selalu dalam keadaan sistem running ( dalam keadaan hidup ). Akan tetapi, dengan menggunkan strategi moving stoploss, kelemahan tersebut bisa terminimalisir dan strategi ini lebih mengandalkan kemampuan seorang trader dalam menilai resiko pasar.


Cara Investasi Emas, Trading Emas


Sebagai contoh : misalkan anda mengambil posisi buy 1 lot di harga 100 dengan resiko sebesar 50 pips. Lalu harga kemudian naik ke 300 yang akhirnya terkoreksi ke 200 dan kembali naik menuju 500. Dari ilustrasi ini, anda bisa menerapkan strategi moving stop loss di area koreksi tersebut, di kisaran 200 sehingga keuntungan anda dapat terjaga. Apabila ternyata naik lagi, anda bisa menempatkan stop loss anda di koreksi berikutnya.

Berdasarkan strategi ini, keuntungan anda dalam jangka panjang akan ditentukan dari seberapa panjang trend – trend yang terbentuk. Pergerakan trend yang hanya memiliki sedikit gelombang biasanya akan menghasilkan kerugian walaupun nilai resiko berhasil dikecilkan. Untuk menghindari hal tersebut, anda dapat menggunakan strategi multiple lot.


Multiple Lot Strategy


Banyak orang yang tidak sanggup secara mental untuk menahan sebuah posisi transaksi yang sedang mengalami kerugian. Akan tetapi, membiarkan keuntungan dari sebuah posisi yang masih terbuka juga bukan hal yang mudah. Bayangkan situasi dimana posisi transaksi sudah mendapatkan keuntungan dalam waktu singkat. Kemudian pergerakan harga masuk ke fase koreksi dan mengurangi keuntungan pada posisi transaksi. Apa yang akan anda lakukan? Di satu sisi anda pasti ingin memaksimalkan posisi transaksi dari kemungkinan kelanjutan trend. Namun di sisi lain anda tidak ingin membiarkan posisi yang sudah mengalami keuntungan tersebut berubah menjadi kerugian.


Cara Investasi Emas, Trading Emas


Solusinya adalah dengan menggunakan multiple lot strategy. Dengan menggunakan strategi ini, berarti kita menggunakan volume transaksi yang dapat dipecah. Ketika posisi transaksi sudah mengalami keuntungan, kita dapat mengambil sebagian dan membiarkan sisanya untuk mengantisipasi pergerakan yang lebih besar. Untuk lebih jelasnya, kita akan memakai ilustrasi yang sama dengan moving stop loss.

Sebagai contoh : misalkan anda mengambil posisi buy 4 lot di harga 100 dengan resiko sebesar 50 pips. Lalu harga kemudian naik ke 300 yang akhirnya terkoreksi ke 200 dan kembali naik menuju 500. Dari ilustrasi ini, anda bisa menerapkan strategi multiple lot strategi ketika harga mencapai 300, lalu anda bisa menutup 2 lot atau setengah dari posisi transaksi anda. Lalu ketika harga terkoreksi dan kemudian naik kembali ke 500, anda bisa menutup setengah lot dari posisi anda yang tersisa. Tentunya strategi inipun, bisa dikombinasikan dengan strategi moving stop loss yang telah diutarakan di atas.

Namun sebagai tambahan, untuk menjalankan strategi – strategi diatas, anda harus selalu mengkombinasikan juga dengan risk to reward ratio. Risk to reward ratio adalah perbandingan antara kerugian yang diterima dengan keuntungan yang diperoleh. Pernahkah anda mendengar sebuah sistem trading yang menggunakan stoploss 50 pips dan target profit 30 pips? Sistem tersebut berarti mempunyai risk to reward ration 5 banding 3. Dengan menggunakan dua strategi diatas namun menerapkan risk to reward ratio yang buruk, berarti anda bersedia menanggung kerugian yang nilainya lebih besar dari peluangnya. Sehingga gunakanlah strategi – strategi diatas dengan risk to reward ratio yang baik juga yakni target profit lebih besar dari stoploss nya.



Ok Sobat Trading Emas Semoga Artikel di Cara Investasi Emas ini bisa membantu anda semua, selamat mencoba dan silakan untuk bereksperimen di  DEMO ACCOUNT  terlebih dahulu




 *********Salam Sukses Selalu*********


Related Posts

Sistem Trading Emas 7097250761531267399

1 komentar

sngat bermanfaat sela;o infonmya karena memang dlam pengalaman tarding di octfx juga suka ingin mempergunakan beberapa lot untuk hasil lebih baik, namun tentu dengan perhitungan yang tetap baik

Posting Komentar

Artikel Sebelumnya

Search

Kategori

STRATEGI FOREX INDONESIA

Follow Us