Harga Investasi Emas Melemah Menjelang Data Penjualan Ritel AS

Trading Emas - Perdagangan Investasi Emas melemah di sesi kedua seiring penguatan Dollar AS dan fokus investor pada peluang kenaikan suku bunga AS yang lebih tinggi. Emas melemah sekitar 2,5% di tahun ini setelah Federal Reserve mensinyalkan rencananya untuk menaikkan suku bunga. Kenaikan suku bunga merupakan beban dalam perdagangan emas yang tidak memberikan imbal hasil berupa bunga seperti obligasi.

Chairwoman Yellen kembali mengingatkan rencana bank sentral akan menaikkan suku bunga di tahun ini dalam pidatonya pada hari Jumat pekan lalu. Seiring penegasan Yellen akan potensi kenaikan suku bunga di tahun ini, sentimen di pasar keuangan global juga membaik setelah tercapainya kesepakatan Yunani dan rally pasar saham China.

Investor kini waspada menantikan data penting penjualan ritel AS untuk bulan Juni yang dirilis pada sesi New York nanti malam. Pelaku pasar pada pekan ini juga akan kembali mencari petunjuk waktu yang lebih jelas kapan the Fed akan menaikkan suku bunga AS dalam kesaksian Yellen di hadapan kongres pada hari Rabu dan Kamis malam.

Sampai dengan pukul 14:45 WIB, terlihat pada Grafik Harga Emas diperdagangkan di level $1154.80 per troy ons di dekat level terendah harian $1153.20, dengan level tertinggi harian $1158.23.

Untuk Menguji Trading Emas anda atau menguji Trading Plan anda, silakan gunakan DEMO ACCOUNT untuk mengujinya

.

. Strategi Efektif Menghindari “False Breakout” Untuk Trading Investasi Emas Anda

. Penggunaan Indikator Commodity Channel Index ( CCI )

. Strategi Moving Stop Loss dan Multiple Lot Strategy

. Mengenal Metode Indikator Moving Average